Mimika, Papua – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1710/Mimika kembali menunjukkan dampak nyata bagi masyarakat pedalaman. Pada Jumat (23/5/2025), lima jembatan penghubung menuju rumah warga di Kampung Pigapu telah resmi rampung dan siap digunakan.
Jembatan-jembatan tersebut dibangun sebagai bagian dari sasaran fisik TMMD, dengan tujuan memperkuat konektivitas antarpermukiman dan mempermudah akses masyarakat, khususnya menuju rumah mereka masing-masing. Sebelumnya, akses ini hanya menggunakan batang kayu sederhana yang sudah lapuk dan berbahaya.
Dansatgas TMMD ke-124, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S.Sos., M.Han., M.A., menjelaskan bahwa pembangunan jembatan merupakan salah satu prioritas karena urgensinya bagi keselamatan dan mobilitas warga.
“Jembatan ini sebelumnya hanya berupa batang kayu yang membahayakan saat dilalui. Sekarang, warga atau pemilik rumah sudah bisa melintas dengan aman,” jelasnya.
Kehadiran jembatan baru ini disambut gembira oleh warga setempat. Salah satunya, Bapak Yopy, menyampaikan rasa syukur atas hasil pembangunan yang sangat dinanti tersebut.
“Dulu kami sering kesulitan lewat, karena kayunya sudah lapuk dan sering hampir jatuh. Sekarang sudah aman, kami sangat berterima kasih,” ujarnya.
Selain fokus pada pembangunan fisik seperti jembatan dan rumah warga, TMMD ke-124 juga melaksanakan kegiatan nonfisik seperti penyuluhan kesehatan, pendidikan, dan ekonomi rumah tangga. Kolaborasi erat antara TNI dan masyarakat menjadi kunci sukses pelaksanaan TMMD sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam membangun negeri dari pinggiran.