TARAKAN – Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) yang dipimpin oleh Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung, S.A.P., meninjau salah satu sasaran fisik utama dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 0907/Trk, yakni pembangunan sumur bor di RT.16, Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan, pada Selasa (11/03/2025).
Dalam kunjungannya, Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung menegaskan bahwa pembangunan sumur bor ini merupakan salah satu program unggulan TMMD untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap sumber air bersih. “Kami memastikan bahwa program ini benar-benar memberikan manfaat bagi warga, terutama dalam memenuhi kebutuhan air bersih yang sangat vital bagi kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Pembuatan sumur bor ini dilakukan dengan memperhitungkan aspek kualitas air dan kedalaman sumur agar dapat menghasilkan sumber air yang layak konsumsi dan digunakan untuk kebutuhan lainnya. Dengan kondisi geografis dan kebutuhan air yang tinggi, sumur bor ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang bagi masyarakat setempat.
Dandim 0907/Trk, Letkol Kav Jhon B.C. Simarmata, M.Han., selaku Dansatgas TMMD, menjelaskan bahwa pembangunan sumur bor ini merupakan bagian dari program unggulan yang diinisiasi oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. Program ini tidak hanya bertujuan menyediakan air bersih, tetapi juga mendukung sektor pertanian dan kesehatan masyarakat.
“Program sumur bor ini sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun dalam mendukung pertanian dan ketahanan pangan di wilayah ini,” ungkap Dandim.
Masyarakat setempat menyambut baik pembangunan sumur bor ini dan mengapresiasi kerja keras Satgas TMMD yang telah berupaya maksimal dalam mewujudkan infrastruktur yang bermanfaat bagi kehidupan mereka.
Dengan adanya program TMMD ke-123 ini, diharapkan tidak hanya infrastruktur fisik yang terbangun, tetapi juga semangat kebersamaan dan gotong-royong antara TNI dan masyarakat semakin kuat.
