HULU SUNGAI SELATAN – Musim kemarau tiba menjadi ancaman munculnya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang harus mendapatkan perhatian dari kita semua, hal tersebut diwujudkan dengan Gerak cepat tim penanggulangan Karhutla yang berada di Kecamatan Daha Barat Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) melaksanakan pembasahan titk api di area lahan kosong Desa Siang Gantung. Rabu (30/7/25)
Salah satu personiel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1003-08/Daha Selatan-Barat Sertu Rahmad Hidayat yang bergabung dengan Tim Penanggulangan Karhutla memberikan keterangan saat dilaksanakan patrol kewilayah dan mendapat laporan dari warga langsung mendatangi lokasi munculnya titik api dilahan kosong yang jauh dari pemukiman masyarakat
“Dengan menggunakan alat yang telah siap siaga bersama personiel Tim Penanggulangan Karhutla yang berada diposko dengan cepat melaksanakan aksi pemadaman api dan pembasahan lahan yang terbakar dengan harapan api tidak meluas dan tidak menimbulkan asap tebal” tutur Sertu Rahmad
Lebih lanjut dilaporkan ada seluas 2,5 Hektar yang telah terbakar dilokasi lahan kosong yang jauh dari pemukiman masyarakat, tepatnya pada posisi CO : 2, 66027S 115, 05211E° dan tidak memerlukan waktu yang lama titik api dapat dikendalikan dan dilakukan pembasahan lahan
Sampai saat ini munculnya titik api diduga dampak dari cuaca extrim musim kemarau yang membakar rumput kering, bukan dengan sengaja dibakar masyarakat untuk membuka lahan Perkebunan, pasalnya wilayah tersebut disaat musim penghujan dipenuhi air menjadi rawa rawa, dikala musim kemarau air kering dan dapat dimanfaatkan masyarakat untuk bercocok tanam
“Kami Babinsa telah berkomitmen untuk selalu siap siaga bersinergi dengan Tim penanggulangan Karhutla dalam mencegah maupun mengatasi munculnya Karhutla dimusim kemarau” ucapnya
Dalam pelaksanaanya secara rutin melaksanakan patrol kewilayah yang rwan terjadi Karhutla dan melaksanakan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat akan bahaya dampak Karhutla serta menekankan kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara tradisional yaitu membakar, apabila kedapatan dengan sengaja membakar akan kami bawa kepihak yang berwajib untuk diberikan sangsi sesuai dengan undang undang yang berlaku, tandasnya
@pendim1003
