Klungkung,- Berlokasi di wilayah Celuk Dusun Cempaka Desa Pikat Kecamatan Dawan, Tim gabungan yang terdiri dari Koramil dan Polsek Dawan, BPBD,serta dubantu warga terus melanjutkan upaya pencarian 1 orang korban longsor di wantilan pasraman milik Jro Putu Wiranata, Senin ( 20/01/25 ).
Pjs Danramil 1610-03/Dawan Lettu Inf Ketut Joni yang terjun langsung dalam proses pencarian ini menerangkan bahwa bencana longsor ini terjadi kemarin malam. Hujan cukup deras mengakibatkan tanah longsor yang membawa batu besar berdiameter kurang lebih 5 meter dan menimpa wantilan pasraman milik Jro Putu Wiranata.
Pasraman ini merupakan tempat pengobatan non medis dan naas saat kejadian 8 orang yang menjadi korban sedang berada di TKP. Dalam musibah ini 4 orang dinayatakan meninggal dunia dan 4 orang lainnya mengalami luka-luka,,’ucapnya.
Untuk proses evakuasi sudah kita lakukan semalam, dimana 3 korban meninggal dan 4 orang luka-luka telah dievakuasi. Sedangkan 1 korban Nengah Mertayasa alamat Banjar Timbul Desa Pesinggahan Kecamatan Dawan yang tertimbun belum kita temukan, sehingga hari ini kita lanjutkan pencarian,’ujarnya.
Lebih lanjut, Lettu Ketut Joni menambahkan setelah kita lakukan pencarian, korban terakhir dari bencana longsor Nengah Mertayasa, akhirnya ditemukan disebelah timur batu besar yang longsor tertutup pohon Kakao yang tumbang,’jelasnya.
Untuk jenasah Nengah Mertayasa langsung dievakuasi dengan melakukan pemotongan pohon kakao dan selanjutnya digeser ke RSU Klungkung dengan ambulance Dokes Polres Klungkung,’lanjutnya.
Menyingkapi kejadian ini, dirinya menghimbau kepada masyarakat terkait kondisi cuaca saat ini untuk lebih berhati-hati dalam beraktifitas, khususnya di luar rumah, imbuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan pencarian korban longsor ini Koramil dan Polsek Dawan, BPBD, personel Brimob beserta SAR, Samapta dan Polda K9 Polda Bali yang dibantu warga. ( pendim 1610/Klungkung ).
