KUTAI TIMUR – Di bawah terik matahari, puluhan prajurit TNI bersama warga Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan, bergerak serentak mengangkat tandon air atau profil tank ke atas rangka penampungan. Pemandangan tersebut menjadi bukti nyata semangat gotong royong yang menjadi ciri khas program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 0909/Kutai Timur.
Proses pemasangan tandon ini merupakan tahap penting dalam pembangunan penampungan air bersih. Setelah tandon terpasang, jaringan pipa akan dipasang untuk menyalurkan air langsung ke rumah-rumah warga. Kegiatan ini dilaksanakan di titik ketiga dari lima titik sasaran penampungan air bersih yang tersebar di Desa Suka Rahmat.
Komandan SSK TMMD 125 Kodim 0909/Kutai Timur, Lettu Arh Suhendri, menegaskan bahwa penyediaan air bersih merupakan salah satu prioritas TMMD karena menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.
“Air bersih adalah kebutuhan pokok. Dengan adanya penampungan dan jaringan pipa ini, kita berharap warga tidak lagi kesulitan mendapat pasokan air. Gotong royong TNI dan warga menjadi kekuatan utama untuk menyelesaikan pekerjaan ini sebelum TMMD berakhir pada 21 Agustus 2025,” jelasnya Selasa (12/08).
Ia menambahkan, keberhasilan program TMMD bukan hanya diukur dari hasil fisik, tetapi juga dari semangat kebersamaan yang tumbuh di tengah masyarakat.
“Kami ingin keberadaan TNI di desa ini meninggalkan jejak positif, bukan hanya bangunan yang kokoh, tetapi juga ikatan persaudaraan yang kuat,” tambahnya.
Hendi, salah satu warga yang ikut membantu, mengaku bangga bisa berpartisipasi. “Biasanya kami hanya melihat Babinsa yang hadir sehari-hari. Sekarang, puluhan prajurit datang setiap hari, bekerja bersama kami untuk membangun fasilitas yang bermanfaat untuk seluruh warga. Rasanya seperti keluarga besar yang sedang berjuang bersama,” ujarnya.
Dengan sisa waktu yang ada, Satgas TMMD bersama warga menargetkan seluruh tahap pembangunan rampung sesuai jadwal. Penampungan air bersih ini diharapkan menjadi sumber kehidupan baru bagi Desa Suka Rahmat, sekaligus simbol bahwa ketika TNI dan rakyat bersatu, persoalan sebesar apa pun dapat diatasi dengan semangat gotong royong.(0909).
