Timika, 10 Mei 2025 – Warga Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, merayakan Bulan Maria dengan penuh semangat dan kebersamaan melalui arak-arakan Patung Bunda Maria. Acara tersebut tidak hanya menjadi momen penting bagi umat Katolik, tetapi juga menunjukkan kemanunggalan TNI dengan masyarakat, dengan Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1710/Mimika turut berpartisipasi dalam memeriahkan acara.
Arak-arakan dimulai dari ujung Kampung Pigapu, melewati jalan kampung yang dipenuhi oleh ratusan umat dan warga, dan berakhir di Gereja Katolik St. Santo Paulus Pigapu. Kegiatan ini juga melibatkan TNI yang tidak hanya terlibat dalam pengamanan, tetapi juga turut mempererat silaturrahmi dengan warga setempat.
Dansatgas TMMD, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S. Sos., M. Han., M.A., mengatakan bahwa partisipasi dalam acara keagamaan seperti ini adalah bagian dari komitmen TNI untuk terus menjalin kedekatan dengan masyarakat dan membangun kebersamaan.
“TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun kebersamaan dan toleransi di tengah masyarakat. Kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu ada untuk rakyat, dalam berbagai aspek kehidupan mereka,” ujar Dansatgas.
Pastor Paroki St. Santo Paulus Pigapu, Bapak Pastor Didimus Kosi O.F.M., juga memberikan apresiasi kepada Satgas TMMD yang turut serta dalam kegiatan ini. Ia menyatakan bahwa partisipasi TNI dalam arak-arakan patung Bunda Maria memberikan rasa aman dan damai bagi umat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Satgas TMMD yang telah berpartisipasi dalam pawai ini. Kehadiran dan dukungan mereka sangat berarti bagi kami. Semoga semangat kebersamaan dan kepedulian ini terus menginspirasi kita semua,” ujar Pastor Didimus.
Kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa TNI tidak hanya hadir untuk membangun infrastruktur, tetapi juga untuk mendukung nilai-nilai sosial dan keagamaan, serta mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.
