Bombana – Pembangunan jembatan di Desa Kolombi, Kecamatan Matausu, Kabupaten Bombana, kini memasuki fase krusial. Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1431/Bombana tengah fokus menyelesaikan pembuatan dekker, yang menjadi elemen penting dalam memperkuat struktur jembatan. Hingga Minggu (25/05/2025), progresnya sudah tembus 80 persen.
Dekker ini tak sekadar bagian konstruksi biasa—kehadirannya sangat vital untuk menjamin kelancaran akses warga, terutama para petani yang setiap hari melintasi jembatan membawa hasil panen menuju pasar.
Sertu Sudirman, salah satu prajurit yang turun langsung di lapangan, menuturkan bahwa pembangunan dilakukan secara gotong royong demi mempercepat proses.
“Kami bekerja dengan penuh semangat agar jembatan ini segera rampung dan bisa langsung digunakan oleh masyarakat,” ujarnya.
Di sisi lain, Lettu Inf Nyoman Admika, Koordinator Pembangunan TMMD ke-124, menyatakan bahwa proyek jembatan Kolombi menjadi salah satu prioritas utama dalam program fisik tahun ini.
“Pengerjaan sudah mencapai 80 persen. Kami kebut semua sasaran fisik agar selesai tepat waktu, termasuk jembatan ini yang punya peran besar bagi mobilitas warga,” jelasnya.
Nyoman juga menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh target pembangunan TMMD sesuai jadwal, demi mewujudkan infrastruktur yang bermanfaat langsung bagi masyarakat.
“Jembatan Kolombi bukan sekadar bangunan, ini adalah jalur kehidupan bagi warga sekitar. Karena itu, kami pastikan pembangunannya jadi perhatian utama,” pungkasnya.
