SINJAI. Personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 1424/Sinjai terus mengoptimalkan sumber daya alam yang ada di sekitar lokasi pembangunan. Dalam proses pengecoran lantai jembatan di Desa Lamatti Riawang, Kecamatan Bulupoddo, Kabupaten Sinjai, Satgas TMMD memanfaatkan bambu sebagai penopang konstruksi guna mempercepat dan memperkuat proses pengerjaan.
Salah satu personel satgas TMMD ke-123 Kodim 1424/Sinjai, Sertu Hamka, mengatakan bahwa pemanfaatan bambu ini merupakan langkah efisien dan ramah lingkungan dalam pembangunan infrastruktur.
“Kami memanfaatkan bambu yang banyak tersedia di sekitar lokasi untuk dijadikan penopang pengecoran lantai jembatan. Selain menghemat biaya, cara ini juga mempercepat pekerjaan karena bahan baku mudah didapat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa bambu memiliki kekuatan yang cukup baik dalam menopang beban selama proses pengecoran. Dengan teknik pemasangan yang tepat, struktur jembatan dapat terbentuk dengan lebih kokoh dan aman.
Pembangunan jembatan ini merupakan salah satu sasaran fisik dalam program TMMD ke-123 di Kabupaten Sinjai. Selain jembatan, berbagai infrastruktur lain juga tengah dikerjakan, termasuk perbaikan jalan dan fasilitas umum lainnya. Program TMMD ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperlancar aktivitas ekonomi di daerah tersebut.
