Manokwari Selatan, Papua Barat – Peluncuran Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) oleh Panglima TNI digelar secara serentak dan terpusat di Solo, Jawa Tengah, melalui konferensi video pada Jumat, 26 September 2025. Acara ini sekaligus menjadi momen pengecekan langsung program Makan Bergizi Nasional (MBN) yang telah berjalan, sesuai arahan Presiden RI. Di Kabupaten Manokwari Selatan, Papua Barat, kegiatan terpusat dilaksanakan di SMP Kristen Syalom Terpadu, Kampung Dembek, Distrik Momiwaren, dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi TNI dan tokoh pendidikan setempat.
Kegiatan dimulai dengan pelaksanaan Makan Bergizi Nasional (MBN). Program MBN ini merupakan bagian dari upaya peningkatan gizi anak-anak sekolah, khususnya di tingkat dasar, guna mendukung tumbuh kembang optimal dan percepatan penurunan stunting nasional. Kolonel Inf Heri Ruswanto (Wadan Rindam XVIII/Kasuari), bersama Letkol Inf Irwansyah, S.Sos., M.SI (Dandim 1808/Manokwari Selatan), memimpin langsung kegiatan di lokasi.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain:
- Para perwira dari Rindam XVIII/Kasuari dan Kodim 1808/Manokwari Selatan.
- Kepala Sekolah SMP Kristen Syalom Terpadu Momi Waren, Maria Tri Handayani.
- Serta para siswa dan siswi.
Dalam kesempatan ini, Dandim 1808/Manokwari Selatan, Letkol Inf Irwansyah, sempat melakukan kunjungan ke setiap kelas untuk memastikan pelaksanaan MBN berjalan lancar. Puncak kegiatan adalah pelaksanaan Peluncuran SPPG oleh Panglima TNI secara virtual yang diikuti serentak. Para siswa, guru, serta perwakilan TNI, termasuk Kolonel Inf Heri Ruswanto dan Letkol Inf Irwansyah, mengikuti seluruh rangkaian acara hingga selesai. Sebagai penutup, siswa-siswi SMP Kristen Syalom Terpadu Momi Waren menyampaikan ucapan terima kasih mereka kepada Presiden RI dan Panglima TNI atas program yang sangat bermanfaat ini.
Program Makan Bergizi Nasional di Kabupaten Manokwari Selatan saat ini sudah menjangkau tiga distrik: Distrik Ransiki, Distrik Oransbari, dan Distrik Momiwaren. Diharapkan ke depannya program ini dapat diperluas ke seluruh wilayah Kabupaten Manokwari Selatan. Seluruh kegiatan berlangsung dengan aman dan lancar.(1808).
