NTT-KUPANG, – Pasi Ter Kodim 1604/Kupang, Kapten Inf Sudirman, mewakili Dandim 1604/Kupang, menghadiri rapat koordinasi yang diselenggarakan di Kantor Wilayah Bulog NT. Rapat ini dihadiri oleh berbagai pejabat terkait, termasuk Dirut Perum Bulog NTT, Bapak Himawan, Dinas Perekonomian NTT, Bapak Ernest, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan NTT, Ibu Viktoria, Pasi Ter Korem 161/WS, Myr Cpl Yoyok, serta pimpinan cabang Bulog seluruh NTT. Sabtu (22/02/2025).
Dalam rapat tersebut, Dirut Bulog NTT mengungkapkan bahwa target penyerapan beras untuk provinsi NTT pada tahun ini mencapai 1.832 ton. Untuk mendukung kelancaran penyerapan beras ini, pihak Korem 161/WS dan Kodim jajaran, termasuk Babinsa, akan berperan langsung dalam pengawasan dan pelaksanaan. Diharapkan dengan keterlibatan TNI, ketersediaan beras di NTT dapat terjaga dan distribusinya tetap lancar, guna menjaga kestabilan pasokan pangan di daerah tersebut.
Dinas Perekonomian NTT melaporkan bahwa setiap bulan provinsi ini mengalami defisit kebutuhan beras sebanyak 9.137 ton, sehingga beras impor dan beras dari provinsi lain seperti Sulawesi dan NTB sangat dibutuhkan untuk mencukupi kekurangan tersebut. Hal ini mempertegas pentingnya koordinasi antar instansi pemerintah dan pihak terkait dalam menjaga ketersediaan pangan yang cukup dan merata bagi seluruh masyarakat NTT.
Pasi Ter Kodim 1604/Kupang, Kapten Inf Sudirman yang mewakili Dandim dalam pernyataannya menyampaikan bahwa Kodim 1604/Kupang akan terus berkomitmen untuk mendukung program ketahanan pangan di NTT, terutama dalam upaya pengawasan distribusi beras yang optimal. Selain itu, ia juga menekankan perlunya kerjasama yang lebih erat antara pihak pemerintah dan masyarakat dalam mempertahankan ketahanan pangan, mengingat setiap tahun NTT mengalami defisit lahan pertanian akibat alih fungsi lahan. Kegiatan ini menunjukkan bahwa sinergi antara instansi terkait sangat penting untuk menyelesaikan tantangan pangan yang dihadapi oleh NTT. (Pendim1604).