Mempawah – Mahasiswa Universitas Tanjungpura (UNTAN) kembali menunjukkan kiprah nyatanya dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 yang digelar di Kabupaten Mempawah, mahasiswa UNTAN turut ambil bagian membantu anggota Satgas dalam pembangunan infrastruktur desa, salah satunya berupa pembangunan rambat beton.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mempercepat pembangunan jalan penghubung antar dusun di desa sasaran. Rambat beton yang dibangun memiliki fungsi vital untuk mempermudah akses transportasi masyarakat, terutama di musim hujan saat jalan tanah menjadi licin dan sulit dilalui.
Dalam kegiatan ini, para mahasiswa bekerja bahu-membahu bersama personel TNI dan warga setempat, mulai dari pengangkutan material, pencampuran semen, hingga proses pengecoran.
Letkol Inf Benu Supriyantoko, S. H, selaku Dansatgas TMMD Reguler ke-124, memberikan apresiasi tinggi terhadap partisipasi aktif mahasiswa Universitas Tanjungpura dalam pembangunan rambat beton di desa sasaran.
“Kehadiran mahasiswa UNTAN di lokasi TMMD menjadi energi positif bagi seluruh Satgas. Mereka tidak hanya membantu secara fisik dalam pembangunan rambat beton, tetapi juga menunjukkan semangat, kepedulian, dan rasa ingin belajar yang tinggi. Sinergi seperti inilah yang kami harapkan, di mana TNI, mahasiswa, dan masyarakat bisa bahu-membahu membangun desa. Ini bukan hanya tentang infrastruktur, tapi juga tentang membangun karakter generasi muda Indonesia.”
Salah satu mahasiswa, Dina Rachmawati dari Fakultas Hukum Roy Muharman UNTAN, mengaku senang bisa ikut berkontribusi dalam pembangunan rambat beton ini. “Meski capek dan panas, kami merasa bangga bisa ikut ambil bagian dalam pembangunan desa. Ini menjadi pengalaman yang sangat berharga dan membuka mata kami tentang pentingnya kerja sama lintas sektor,” ungkapnya.
Pembangunan rambat beton ini menjadi salah satu sasaran fisik utama dalam TMMD ke-124, yang juga meliputi perbaikan jalan, pembangunan drainase, serta kegiatan non-fisik seperti penyuluhan dan sosialisasi kepada warga desa.
Keterlibatan mahasiswa UNTAN dalam kegiatan TMMD membuktikan bahwa sinergi antara dunia akademik, TNI, dan masyarakat bisa menghasilkan dampak positif yang nyata bagi pembangunan desa.