Bangli – Dalam rangka membantu menstabilkan perekonomian masyarakat serta menjaga kestabilan harga bahan pokok, Koramil 1626-02/Susut bekerja sama dengan Perum Bulog menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) dan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang berlangsung di Makoramil 1626-02/Susut, Jumat ( 10/10/2025).
Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat sekitar yang memanfaatkan kesempatan untuk memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, seperti beras SPHP, minyak goreng, gula pasir, dan bahan pokok lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Danramil 1626-02/Susut Kapten Kav Kadek Dwi Banda Yasa menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI AD, khususnya Koramil Susut, terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan, “Melalui kegiatan Gerakan Pangan Murah ini, kami berupaya membantu meringankan beban masyarakat serta menjaga kestabilan harga di pasaran. Sinergi antara TNI dan Perum Bulog ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal,” ujar Danramil.
Sementara itu, perwakilan Perum Bulog Kantor Cabang Bangli mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Koramil 1626-02/Susut yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Menurutnya, kerja sama lintas sektor seperti ini sangat penting untuk memastikan pasokan bahan pokok dapat tersalurkan secara merata hingga ke tingkat desa.
Menanggapi kegiatan tersebut, Dandim 1626/Bangli Letkol Arm I Gede Arya Girinatha Utama,memberikan apresiasi kepada jajaran Koramil 1626-02/Susut atas inisiatif dan sinergi dengan instansi terkait dalam mendukung program pemerintah di bidang pangan, “Upaya ini sangat positif dalam menjaga kestabilan harga dan pasokan pangan di masyarakat. Saya berharap kegiatan serupa terus dilaksanakan secara berkelanjutan agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat, terutama di wilayah pedesaan,” tegas Dandim.
Kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar serta mendapat respon positif dari masyarakat. Warga berharap Gerakan Pangan Murah ini dapat dilaksanakan secara rutin untuk membantu memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau di tengah situasi ekonomi yang dinamis.
(Pendim 1626/Bangli)
