BOALEMO – Pelaksanaan program strategis yang berfokus pada perlindungan perempuan dan anak, Ruang Bersama Indonesia (RBI), di Desa Dulohupa, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Boalemo, berjalan aman dan lancar. Acara yang dirangkai dengan peresmian kantor desa baru ini turut dikawal oleh aparat TNI, termasuk Praka Abdul Alim Asuna, Babinsa Desa Dulohupa dari Koramil 1316-02/Paguyaman.
Acara Launching RBI dan peresmian Kantor Desa Dulohupa berlangsung pada hari Selasa (25/11/2025), pukul 10.30 WITA dan selesai pada pukul 12.15 WITA.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Boalemo Drs. H. Rum Pagau, Kepala Dinas DPPKBP3A Kabupaten Boalemo Drs. Robert Pauweni, Camat Wonosari Said Nikmatul Amri S.T., Wakapolsek Wonosari Iptu Suryadi, para kepala desa, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Bupati Boalemo secara langsung meresmikan gedung baru Kantor Desa Dulohupa sebagai simbol peningkatan pelayanan yang lebih transparan dan dekat dengan masyarakat.
Program Ruang Bersama Indonesia (RBI) merupakan transformasi dari program sebelumnya yang berfokus pada pencegahan dan pengurangan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Kepala Desa Dulohupa, Sulaiman Zakaria, menyampaikan bahwa RBI bertujuan memastikan setiap warga, khususnya perempuan dan anak, mendapatkan ruang aman, kesempatan berkembang, dan perlindungan yang layak. Program ini juga memperkuat kapasitas keluarga, mengurangi risiko kerusakan sosial dan kekerasan, serta mendorong partisipasi aktif perempuan dalam pembangunan desa. Kepala Desa turut meminta dukungan Bupati untuk program pembibitan guna meningkatkan ekonomi bagi sekitar empat puluh perempuan kepala keluarga.
Dalam sambutannya, Camat Wonosari Said Nikmatul Amri S.T. menegaskan pentingnya mempertahankan dan mengimplementasikan program RBI secara nyata, serta mengajak seluruh pihak untuk bertanggung jawab menjaga desa dari kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Kepala Dinas DPPKBP3A Kabupaten Boalemo Drs. Robert Pauweni menyampaikan bahwa terdapat empat puluh lima kasus kekerasan hingga November, menjadikan kondisi tersebut sebagai krisis moral dan kemanusiaan yang harus segera ditangani. Program RBI dinilai menjadi bagian penting dalam penyelesaiannya.
Bupati Boalemo Drs. H. Rum Pagau menyatakan keprihatinan mendalam terhadap kasus kekerasan yang menimpa anak-anak. Ia meminta kepala desa dan perangkat desa untuk memonitor kondisi rumah tangga warga serta mendorong ASN bekerja di lapangan dalam mencari solusi atas persoalan sosial. Bupati juga menekankan pentingnya akses pendidikan gratis serta komitmen bantuan bagi keluarga kurang mampu.
Praka Abdul Alim Asuna, Babinsa Desa Dulohupa, melaksanakan tugas pengamanan dan monitoring selama rangkaian kegiatan berlangsung. Kehadiran Babinsa bersama unsur keamanan lainnya memastikan seluruh rangkaian acara, mulai dari persembahan kreativitas anak, sambutan, hingga penutupan, berjalan aman dan kondusif. Hal ini mencerminkan kolaborasi yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung program pembangunan desa serta menjaga ketertiban.(1316).
