NUNUKAN – Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 yang berada di bawah kendali Kodim 0911/Nunukan menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam memaksimalkan setiap momen pengerjaan di seluruh target program yang telah ditetapkan. Upaya ini merupakan manifestasi nyata dari komitmen TNI dalam berkontribusi aktif terhadap pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil.
Guna memastikan kelancaran setiap tahap pengerjaan dan meminimalkan potensi hambatan di lapangan yang dapat menghambat progres, pengawasan ketat dan tindakan pro-aktif terus dilakukan. Di bawah pengawasan langsung dari Serma Sugiono, salah seorang anggota Satgas TMMD Ke-124 Kodim 0911/Nunukan yang bertanggung jawab terhadap operasional alat berat, proses pengecekan rutin terhadap seluruh alat berat dikerjakan secara cermat dan terjadwal.
Seperti yang diungkapkan oleh Serma Sugiono di lokasi proyek strategis pembuatan badan jalan sepanjang 2,6 kilometer dengan lebar mencapai 6 meter yang berlokasi di Kelurahan Mansapa, Kecamatan Nunukan Selatan, tindakan pengecekan rutin ini sejatinya merupakan langkah preventif yang krusial. “Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan kendala yang mungkin timbul selama proses pengerjaan berlangsung,” ujar Serma Sugiono pada hari Kamis (22/05).
Pengecekan tersebut mencakup pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi mesin, hidrolik, dan bagian-bagian vital lainnya pada setiap unit alat berat. Dengan kondisi alat berat yang selalu prima, risiko terjadinya downtime akibat kerusakan mendadak dapat ditekan seminimal mungkin, sehingga jadwal pengerjaan tidak terganggu dan target penyelesaian dapat tercapai sesuai rencana.
Serma Sugiono menambahkan, meskipun patut disyukuri bahwa selama periode pengerjaan yang dimulai sejak tanggal 6 Mei 2025 hingga saat ini tidak ditemukan hambatan teknis yang signifikan pada alat berat, namun disiplin dalam melakukan pengecekan rutin tidak boleh kendor. Prinsip kehati-hatian dan antisipasi menjadi landasan utama dalam setiap langkah pengerjaan. Keberhasilan awal ini justru memotivasi tim untuk terus menjaga standar operasional yang tinggi. Hal ini menunjukkan profesionalisme tim Satgas TMMD dalam mengelola sumber daya dan memastikan efisiensi kerja.
Dengan melihat progres yang telah dicapai dan semangat kerja yang ditunjukkan oleh seluruh anggota Satgas, Serma Sugiono menyatakan keyakinannya yang besar.
“Kita optimis merampungkan semua sasaran program TMMD Ke-124 sebelum waktu penutupan yang dijadwalkan pada tanggal 4 Juni 2025 mendatang,” tegas Sugiono dengan penuh keyakinan.
Optimisme ini bukan tanpa dasar, melainkan didasarkan pada evaluasi berkala terhadap progres pengerjaan di setiap sasaran, ketersediaan sumber daya yang memadai, serta koordinasi yang efektif antar seluruh komponen yang terlibat dalam program TMMD.
Situasi ini secara gamblang membuktikan bahwa perencanaan dan pelaksanaan program TMMD Ke-124 Tahun 2025 di wilayah Kabupaten Nunukan telah diatur sedemikian rupa dengan perhitungan yang matang. Setiap detail, mulai dari alokasi sumber daya manusia, penggunaan alat berat, hingga penjadwalan pengerjaan, telah dirancang secara cermat untuk memastikan kelancaran pengerjaan di setiap sasaran yang telah ditetapkan.
Keberhasilan dalam meminimalkan kendala, bahkan ketiadaan kendala signifikan hingga saat ini, menjadi indikator kuat akan efektivitas pendekatan perencanaan dan eksekusi yang diterapkan oleh Kodim 0911/Nunukan melalui program TMMD kali ini. Hal ini juga mencerminkan sinergi positif antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang bermanfaat bagi seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Nunukan.(0911).
