Beranda TNI AD KODIM Danramil 06/Teunom Sosialisasikan Rencana Pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan di Pasie Raya

Danramil 06/Teunom Sosialisasikan Rencana Pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan di Pasie Raya

7
0

ACEH JAYA – Komando Rayon Militer (Koramil) 06/Teunom Kodim 0114/Aceh Jaya menggelar kegiatan sosialisasi terkait rencana pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan (YTP) di wilayah Kecamatan Pasie Raya, Kabupaten Aceh Jaya. Kegiatan berlangsung di pemukiman Sarah Raya, Desa Bukit Kemuning, pada Jumat (7/10/2025) pukul 13.30 WIB.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Danramil 06/Teunom Kapten Inf Sofyan dan turut dihadiri oleh Camat Pasie Raya Hamdani, S.Pd., M.M., Danpos Ramil Pasie Raya Serka Zulkifli Tanjung, Mukim Sarah Raya Ansari, Keuchik Desa Bukit Kemuning Sarman Syah, para keuchik pemukiman Sarah Raya, serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Mukim Sarah Raya Ansari menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan sosialisasi tersebut serta menyampaikan sejumlah pertanyaan dan harapan masyarakat terkait rencana pembangunan Batalyon YTP. Ia berharap pihak terkait dapat memberikan penjelasan yang komprehensif agar masyarakat memahami tujuan serta manfaat pembangunan yang direncanakan di wilayah mereka.

Sementara itu, Danramil 06/Teunom Kapten Inf Sofyan menjelaskan bahwa pembentukan Batalyon Teritorial Pembangunan merupakan program nasional berdasarkan perintah langsung Presiden Republik Indonesia, yang menargetkan setiap kabupaten memiliki satu Batalyon YTP. Menurutnya, tujuan utama pembentukan Batalyon YTP adalah untuk mendorong percepatan pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.

“Batalyon YTP ini difokuskan pada bidang pembangunan dan pertanian, dengan formasi kompi kesehatan, kompi pertanian, dan kompi peternakan. Kehadiran Batalyon YTP di wilayah seperti Pasie Raya diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat sekitar,” ujar Kapten Inf Sofyan.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa lokasi pembangunan Batalyon YTP akan ditempatkan di lahan milik Kementerian Transmigrasi yang selama ini tidak dikelola oleh masyarakat setempat. Dengan demikian, pembangunan tidak akan mengganggu lahan milik warga maupun lahan garapan yang ada di desa tersebut.

Dalam sesi diskusi, masyarakat pemukiman Sarah Raya menyampaikan sejumlah masukan dan harapan, antara lain perbaikan akses jalan menuju lokasi, dukungan terhadap penanganan konflik satwa liar seperti gajah, bantuan transportasi bagi anak-anak sekolah, serta permohonan agar lahan di luar area pembangunan Batalyon YTP dapat dibebaskan untuk dikelola masyarakat desa.

Kegiatan sosialisasi berlangsung dengan tertib dan penuh keakraban. Melalui kegiatan ini, masyarakat memperoleh pemahaman yang lebih jelas mengenai maksud dan tujuan pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan di wilayah mereka, serta diharapkan akan mendukung pelaksanaan program tersebut di tahap berikutnya.

Kegiatan berakhir pada pukul 15.00 WIB dalam keadaan aman dan lancar.(0114).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini