TAPIN – Program perehaban rumah tidak layak huni (RTLH) yang tengah dilaksanakan Kodim 1010/Tapin terus menunjukkan progres signifikan. Memasuki hari kedua, Selasa (16/09), tim di lapangan mulai menggarap pemasangan dinding berbahan papan kayu sebagai pengganti material lama yang sudah rapuh.
Sebelumnya, kondisi papan rumah yang ditempati Aliansyah, warga Kelurahan Bitahan RT 001 RW 001 Kecamatan Lokpaikat, sudah sangat memprihatinkan. Papan usang yang dimakan usia kerap membuat penghuni harus menahan terpaan angin malam yang menusuk, sehingga menimbulkan rasa khawatir setiap kali malam tiba.
Kini, dengan dimulainya pemasangan dinding baru, suasana rumah perlahan berubah. Aliansyah pun mulai merasa lega karena ke depan keluarganya dapat tinggal lebih layak dan nyaman.
Pasiter Kodim 1010/Tapin, Lettu Inf Ariadi, menjelaskan bahwa program rehab RTLH ini merupakan bagian dari Bakti Teritorial Prima TNI dalam rangka memperingati HUT Ke-80 TNI Tahun 2025.
“Melalui program ini, TNI ingin memberikan manfaat nyata kepada masyarakat. Kami berharap perehaban rumah ini tidak hanya memperbaiki bangunan secara fisik, tetapi juga menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi keluarga penerima manfaat,” ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, Kodim 1010/Tapin juga menggerakkan sinergi bersama masyarakat sekitar. Warga turut serta membantu proses perehaban sebagai wujud gotong royong dan kepedulian sosial.
Program RTLH ini sendiri menjadi bagian dari komitmen TNI untuk selalu hadir di tengah masyarakat, membantu meringankan beban, serta mempererat hubungan kedekatan prajurit dengan rakyat.(1010).
