Beranda TNI AD KODIM BPBD Kabupaten Tapin Gelar Pelatihan Mitigasi Bencana, Babinsa Kodim 1010/Tapin Turut Serta

BPBD Kabupaten Tapin Gelar Pelatihan Mitigasi Bencana, Babinsa Kodim 1010/Tapin Turut Serta

2
0

Tapin, Kalimantan Selatan – Babinsa Koramil 1010-01/Bungur Pelda Abdul Kadir Kodim 1010/Tapin menghadiri kegiatan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapin. Acara berlangsung di Aula lantai 2 Kantor BPBD Kabupaten Tapin, Jalan Datu Nuraya, Kawasan Perkantoran Rantau Baru, Kelurahan Rantau Kiwa, Senin (25/08).

Kegiatan ini diikuti oleh berbagai unsur penting dalam penanggulangan bencana, di antaranya Kepala BPBD Kabupaten Tapin, Kasubbid Kesiapsiagaan Provinsi Kalimantan Selatan, unsur Koramil 1010-01/Bungur, Polsek Tapin Utara, Kepala Bapara Kabupaten Tapin, Ketua Balakar Kabupaten Tapin, Ketua Tim Rescue Kabupaten Tapin, Ketua Orari Lokal Tapin, Ketua Rafi Wilayah Tapin, Satgas BPBD, Pusdalops BPBD, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tapin, serta seluruh karyawan BPBD Kabupaten Tapin.

Dalam kesempatan tersebut, Pelda Abdul Kadir menyampaikan bahwa kehadiran TNI melalui Babinsa merupakan bentuk dukungan penuh terhadap upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi bencana.

“Babinsa selalu siap bersinergi dengan instansi terkait. Kesiapsiagaan adalah kunci agar kita mampu mengurangi risiko bencana dan memberikan perlindungan kepada masyarakat,” Ucap Pelda Abdul Kadir.

Ia menambahkan, peran Babinsa di wilayah juga menyentuh langsung kepada masyarakat sehingga dapat membantu mempercepat penyebaran informasi dan edukasi terkait kebencanaan.

“Sebagai ujung tombak TNI di wilayah, Babinsa bukan hanya mendampingi petani atau menjaga keamanan lingkungan, tetapi juga ikut andil dalam upaya penyelamatan warga ketika bencana terjadi. Karena itu, pelatihan seperti ini sangat penting bagi kami,” Lanjutnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa penanggulangan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, melainkan membutuhkan keterlibatan aktif seluruh elemen, termasuk masyarakat.

“Kita ingin masyarakat punya kesadaran bahwa bencana bisa datang kapan saja. Dengan pelatihan ini, kita bisa bersama-sama belajar bagaimana cara menghadapi keadaan darurat dengan cepat, tepat, dan aman,” Pungkas Babinsa.

Kehadiran Babinsa seperti Pelda Abdul Kadir memberi dorongan moral bagi peserta pelatihan, karena menunjukkan bahwa TNI tidak hanya berfokus pada pertahanan, tetapi juga peduli terhadap keselamatan dan ketahanan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta mampu meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai kemungkinan bencana, baik banjir, tanah longsor, kebakaran, maupun bencana lainnya yang berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Tapin.(1010).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini