Nabire, 5 Agustus 2025 — Suasana penuh semangat dan antusiasme mewarnai kegiatan penanaman pohon mangrove yang menjadi bagian dari TMMD ke-125 Tahun Anggaran 2025 Kodim 1705/Nabire, di kawasan pesisir Kampung Makimi, Distrik Makimi, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
Kegiatan ini melibatkan sinergi antara personel Satgas TMMD, masyarakat setempat, serta pelajar Sekolah Dasar yang turut ambil bagian dalam upaya pelestarian lingkungan. Penanaman mangrove bukan hanya simbol kegiatan penghijauan, tetapi juga mengandung nilai edukatif bagi generasi muda tentang pentingnya menjaga kelestarian ekosistem pesisir.
“Kami senang bisa terlibat langsung dalam kegiatan ini. Selain menjaga lingkungan, kami juga merasa lebih dekat dengan masyarakat, terutama anak-anak,” ujar salah satu anggota Satgas TMMD di sela kegiatan.
Mangrove yang ditanam diharapkan dapat berfungsi sebagai penahan abrasi pantai, menjaga stabilitas garis pantai, serta menjadi habitat bagi biota laut. Kehadiran pohon mangrove juga diyakini akan memperkuat ketahanan ekologis desa pesisir dan meningkatkan kesadaran kolektif warga terhadap pentingnya pelestarian alam.
Program ini merupakan bagian dari Program Unggulan Kasad di bidang lingkungan, yang diintegrasikan ke dalam kegiatan TMMD sebagai bentuk komitmen TNI AD dalam mendukung pembangunan desa secara menyeluruh — tidak hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga dari aspek lingkungan dan pendidikan karakter.
Penanaman pohon mangrove ini menjadi bukti nyata bahwa TMMD hadir bukan sekadar membangun secara fisik, tetapi juga menanamkan semangat cinta lingkungan dan tanggung jawab sosial kepada masyarakat dan generasi penerus bangsa.
