MANOKWARI SELATAN – Komando Distrik Militer 1808/Manokwari Selatan hari ini menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Upacara yang berlangsung khidmat ini dilaksanakan di lapangan Makodim 1808/Mansel, Jalan Trans Manokwari-Bintuni, Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat, Senin (02/06/2025).
Upacara dipimpin langsung oleh Dandim 1808/Manokwari Selatan, Letkol Inf Irwansyah, S.Sos., M.SI. Turut hadir personel militer dari jajaran Kodim 1808/Mansel, termasuk para perwira staf dan komandan Koramil, diantaranya Letda Inf Agung Wijayanto (Pasi Ops) yang bertindak sebagai Komandan Upacara.
Dalam amanatnya, Dandim 1808/Mansel Letkol Inf Irwansyah, S.Sos., M.SI membacakan naskah pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia. Pidato tersebut menegaskan bahwa Pancasila bukan sekadar dokumen historis, melainkan jiwa bangsa, pedoman hidup bersama, dan bintang penuntun dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.
Beliau juga menekankan pentingnya Pancasila sebagai rumah besar keberagaman Indonesia yang mempersatukan lebih dari 270 juta jiwa dengan berbagai latar belakang. “Dalam Pancasila, kita belajar bahwa kebhinekaan bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu,” ujar Dandim.
Dalam konteks pembangunan nasional, Dandim Irwansyah menyoroti bahwa memperkokoh ideologi Pancasila merupakan salah satu agenda fundamental dalam Asta Cita, delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045. Ini mengingat tantangan terhadap Pancasila yang semakin nyata di era globalisasi dan digitalisasi, seperti penyebaran paham ekstremisme, radikalisme, intoleransi, dan disinformasi.
Oleh karena itu, revitalisasi nilai-nilai Pancasila perlu dilakukan dalam segala dimensi kehidupan, mulai dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital. Dandim mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjadi pelaku utama pembumian Pancasila, bukan sekadar menghafalkan, tetapi menghidupi dan menjalankan dalam tindakan nyata.
“Mari kita jadikan Hari Lahir Pancasila ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur bangsa. Jadikan setiap langkah, setiap kebijakan, setiap ucapan dan tindakan kita sebagai cerminan dari semangat Pancasila,” pungkas Dandim.
Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Makodim 1808/Mansel berjalan dengan aman dan lancar. Kegiatan ini diharapkan dapat semakin memperkuat semangat gotong royong, persatuan, dan penghormatan terhadap perbedaan di tengah masyarakat.(1808).