Beranda TNI AD KODIM Mengokohkan Kebersamaan: Babinsa dan Warga Babahie Gotong Royong Bersihkan Irigasi

Mengokohkan Kebersamaan: Babinsa dan Warga Babahie Gotong Royong Bersihkan Irigasi

29
0

ACEH JAYA – Babak pagi yang cerah di Desa Babahie, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, disambut dengan semangat kebersamaan terpancar dari kegiatan yang digagas oleh aparat teritorial. Praka Muh Arsyad, seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang bertugas di bawah naungan Koramil 01/Jaya Kodim 0114/Aceh Jaya, tidak hanya menjalankan tugas pokoknya sebagai pengayom masyarakat, melainkan juga turun langsung berbaur dengan warga binaannya dalam sebuah aksi nyata kepedulian terhadap lingkungan dan kesejahteraan bersama.

Pagi ini, Kamis (08/05), di bawah arahan dan koordinasi Babinsa yang akrab disapa Praka Arsyad, puluhan warga Desa Babahie berkumpul di tepi saluran irigasi vital yang selama ini menjadi nadi pengairan bagi lahan pertanian mereka, khususnya sawah yang menjadi tumpuan ekonomi sebagian besar penduduk.

Kegiatan yang dilaksanakan bukanlah sekadar rutinitas, melainkan sebuahmanifestasi dari nilai luhur gotong royong yang mengakar kuat dalam sanubari bangsa Indonesia. Para petani, tokoh masyarakat, dan aparat desa bersatu padu, membawa alat-alat sederhana seperti cangkul, parang, dan karung, siap membersihkan saluran irigasi yang mulai dipenuhi endapan lumpur, sampah, dan gulma.

Penyumbatan saluran irigasi ini tentu sangat merugikan, menghambat aliran air yang vital bagi pertumbuhan tanaman padi, dan pada akhirnya dapat menurunkan hasil panen. Kesadaran akan pentingnya menjaga kelancaran irigasi inilah yang menggerakkan mereka untuk bahu-membahu demi kepentingan bersama.

Praka Muh Arsyad, didampingi oleh tokoh-tokoh masyarakat setempat seperti kepala dusun dan perwakilan kelompok tani, serta aparat Desa Babahie, turut serta langsung dalam membersihkan saluran.

Mereka memberikan contoh kerja keras dan keikhlasan, membaur dengan warga, tanpa membedakan status atau jabatan. Aksi gotong royong ini bukan hanya sekadar membersihkan, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi yang mempererat tali persaudaraan antarwarga. Canda tawa dan obrolan ringan terdengar di sela-sela aktivitas fisik, menciptakan suasana kekeluargaan yang hangat dan harmonis.

Keberadaan Babinsa sebagai motor penggerak kegiatan ini menegaskan peran strategis TNI AD dalam pembinaan teritorial. Praka Arsyad tidak hanya berfungsi sebagai agen keamanan, tetapi juga sebagai fasilitator, motivator, dan mitra pembangunan di tingkat desa. Ia memahami betul kondisi dan kebutuhan masyarakat binaannya, sehingga mampu mengarahkan dan memobilisasi potensi yang ada untuk kebaikan bersama.

Dukungan penuh dari tokoh masyarakat dan aparat desa sangat penting dalam memastikan kelancaran dan keberhasilan setiap kegiatan gotong royong. Kerjasama lintas sektor ini menjadi bukti sinergi positif antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat dalam membangun Desa Babahie yang lebih baik.

Gotong royong, sebagaimana diimplementasikan dalam kegiatan pembersihan irigasi di Desa Babahie, merupakan salah satu ciri khas dan kekuatan bangsa Indonesia yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Ia bukan hanya sekadar tradisi, melainkan sebuah filosofi hidup yang menekankan pentingnya kebersamaan, saling membantu, dan rela berkorban demi kepentingan umum. Dalam konteks modern, gotong royong menjadi sangat relevan sebagai modal sosial yang tak ternilai harganya. Di tengah gempuran individualisme, semangat kebersamaan ini menjadi perekat yang ampuh untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

Gotong royong memiliki banyak manfaat, baik secara fisik maupun sosial. Secara fisik, kegiatan seperti membersihkan irigasi akan langsung dirasakan dampaknya oleh seluruh petani. Aliran air yang lancar akan menjamin kecukupan pasokan air untuk sawah, meningkatkan produktivitas pertanian, dan pada akhirnya berdampak positif pada kesejahteraan ekonomi warga. Secara sosial, gotong royong dapat mempererat hubungan antarwarga masyarakat, menumbuhkan rasa memiliki terhadap lingkungan dan fasilitas umum, serta membangun semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan apapun.

Di Desa Babahie, gotong royong membersihkan irigasi ini menjadi momentum penting untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam mencapai tujuan yang sama, yaitu terjaminnya pasokan air untuk pertanian demi kelangsungan hidup dan kemakmuran mereka. Partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, dari yang muda hingga yang tua, dari petani hingga tokoh agama, mencerminkan betapa kuatnya semangat gotong royong tertanam dalam diri mereka. Kegiatan ini bukan hanya sekadar membersihkan saluran, melainkan juga membersihkan hati dan pikiran dari sifat individualistis, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya bahu-membahu demi kemajuan bersama.

Di bawah bimbingan Babinsa Praka Muh Arsyad, serta dukungan dari tokoh masyarakat dan aparat desa, gotong royong di Desa Babahie menjadi contoh nyata bagaimana kebersamaan dapat menjadi kekuatan yang luar biasa dalam membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(0114).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini