Morowali – Pembangunan jalan rabat beton di Desa Sakita, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, menjadi salah satu sasaran utama kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 Kodim 1311/Morowali. Infrastruktur ini diharapkan dapat membuka akses yang lebih baik menuju destinasi wisata air terjun yang ada di daerah tersebut serta memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.
Dengan panjang 800 meter dan lebar 4 meter, jalan rabat beton ini nantinya akan menjadi jalur utama bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam Desa Sakita. Dansatgas TMMD Kodim 1311/Morowali, Letkol Inf Alzaki, S.E., M.M., M.B.A., M.M.A.S., menegaskan bahwa pembangunan ini tidak hanya bertujuan untuk memperlancar mobilitas warga, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam mendorong sektor pariwisata daerah.
“Kami berharap dengan adanya jalan ini, potensi wisata yang dimiliki Desa Sakita dapat lebih dikenal luas. Jika akses lebih mudah, wisatawan akan semakin banyak berkunjung, sehingga ekonomi masyarakat pun ikut terangkat,” ujar Letkol Inf Alzaki.
Masyarakat Desa Sakita menyambut baik pembangunan ini. Mereka yakin dengan akses yang lebih baik, peluang usaha seperti warung makan, homestay, dan jasa transportasi akan semakin berkembang. “Dulu jalan menuju air terjun masih sulit dilalui, apalagi saat musim hujan. Dengan adanya jalan beton ini, wisatawan pasti lebih nyaman berkunjung,” ungkap salah satu warga.
TMMD bukan hanya sekadar program pembangunan fisik, tetapi juga wujud nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat. Melalui pembangunan jalan rabat beton ini, diharapkan Desa Sakita semakin berkembang sebagai destinasi wisata unggulan di Morowali, membawa manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
